Home Berita Terkini Tingkatkan Sinergi Letda Inf. Liwang Hadiri Rakor Tanggap Ancaman Narkoba di Daerah

Tingkatkan Sinergi Letda Inf. Liwang Hadiri Rakor Tanggap Ancaman Narkoba di Daerah

124
0
SHARE
Tingkatkan Sinergi Letda Inf. Liwang Hadiri Rakor Tanggap Ancaman Narkoba di Daerah

Limboto, 09 Juli 2025 – Letda Inf. Liwang, S.H., selaku Danunit Intel Dim 1315/Kabupaten Gorontalo menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi Pengembangan dan Pembinaan Kota/Kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba Tahun Anggaran 2025, yang dilaksanakan pada Rabu, 09 Juli 2025 pukul 09.20 WITA bertempat di Hantaleya Cafe, Kelurahan Kayubulan Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo.

Sebagai perwira yang membawahi fungsi intelijen di Kodim, Letda Inf. Liwang bertugas menyelenggarakan penyelidikan, pengamanan, serta penggalangan terbatas di wilayah, sekaligus memberikan laporan dan saran kepada Komandan Kodim. Kehadiran beliau pada kegiatan ini merupakan bentuk dukungan TNI AD dalam mendukung program pencegahan dan pemberantasan narkoba di daerah.

Kegiatan rapat koordinasi selain dihadiri Letda Inf. Liwang, S.H turut dihadiri oleh berbagai elemen strategis lintas sektor, di antaranya Abdul Karim Engahu, S.H., M.H. (Kepala BNN Kab. Gorontalo), Abdul Mujhas Daut, S.E., M.A.P. (Kabid P2M BNN Provinsi Gorontalo), Dr. Sumanti Maku (Kadis PMD Kab. Gorontalo), AKBP Arief Kristanto, S.H., S.Ik., M.Si. (Kabid Brantas BNNP Gorontalo), Iptu Rudianto Simbala, S.H. (Kasat Narkoba Polres Gorontalo), Muh. Faisal Akbar, S.H. (Kasipidum Kajari Kab. Gorontalo), Muh. Aldrin Marie, S.H. (Pengadilan Negeri Limboto), Ferawati Abdjul, S.Hi. (Kasubsi Kamtib Lapas), Farid Mulyono Yusuf, S.IP. (Sekretaris Dinas PMD Kab. Gorontalo), Rizal S. Lahayi (Staf Kesbangpol Kab. Gorontalo), H. Yusrin Taib, S.H., M.H. (Kasubag Kemenag Limboto), Bobi R. Hasan (PMI Kab. Gorontalo) dan Ago Buchari (BRI Limboto).

Sambutan Kepala BNN Kab. Gorontalo, Abdul Karim Engahu, S.H., M.H., menekankan pentingnya keseriusan seluruh pihak dalam menghadapi ancaman narkoba yang semakin kompleks. Harapan kita semua, karena berbicara Narkoba, kita tahu bersama bahwa baru-baru ini BNN berhasil mengungkap 2 ton sabu yang nilainya diperkirakan mencapai 5 triliun rupiah. Jika ini tidak terungkap, bisa dibayangkan kerusakan sumber daya manusia kita, khususnya generasi muda. Program ini sudah menjadi bagian dari visi misi Presiden dan BNN menerapkan 6 strategi nasional dalam pemberantasan narkoba, salah satunya adalah penguatan sinergi bersama seluruh elemen dan stakeholder seperti yang kita lakukan hari ini. Di Kabupaten Gorontalo, survei dan pemetaan terhadap status kewaspadaan telah dilakukan. Kita tidak bisa membiarkan ini berkembang, maka melalui rapat koordinasi ini diharapkan muncul komitmen dan regulasi bersama dalam memberantas narkoba.”

Rapat koordinasi ini diadakan sebagai respons terhadap meningkatnya ancaman peredaran gelap Narkoba di wilayah Kabupaten Gorontalo, serta pentingnya keterlibatan lintas sektor dalam pengembangan dan pembinaan daerah tanggap narkoba tahun anggaran 2025.

Rapat koordinasi dilaksanakan dalam rangka pengembangan dan pembinaan terhadap Kota/Kabupaten tentang tanggap ancaman narkoba tahun anggaran 2025 serta bertujuan untuk memperkuat sinergi lintas sektor dalam membangun sistem kewaspadaan dini terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba di wilayah Kabupaten Gorontalo.

Melalui kegiatan ini, diharapkan terciptanya pemahaman yang sama antar instansi dalam merumuskan langkah-langkah konkret untuk menciptakan regulasi serta aksi nyata dalam mencegah dan memberantas peredaran narkoba di tingkat lokal.

Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat komitmen bersama seluruh stakeholder dalam membangun Kabupaten Gorontalo yang bersih dari narkoba serta menciptakan sistem pencegahan yang efektif dan berkelanjutan, khususnya dalam melindungi generasi muda dari ancaman Narkoba.

Rapat koordinasi ini menjadi momentum penting dalam menyatukan langkah dan kebijakan lintas sektor dalam menghadapi ancaman narkoba. Komitmen bersama yang dibangun melalui diskusi dan pemetaan status kewaspadaan ini menjadi fondasi awal dalam membentuk regulasi daerah yang lebih kuat dan adaptif terhadap tantangan Narkoba di masa depan.

Kehadiran Letda Inf. Liwang, S.H., selaku Danunit Intel Dim 1315/Kabupaten Gorontalo dalam kegiatan rapat koordinasi ini menjadi bukti nyata komitmen TNI AD dalam mendukung upaya nasional memerangi ancaman narkoba hingga ke tingkat daerah. Dengan sinergi lintas sektor yang terjalin kuat, diharapkan lahir kebijakan serta aksi bersama yang mampu membentengi masyarakat, khususnya generasi muda, dari bahaya laten Narkoba. Rangkaian kegiatan berlangsung dengan tertib, penuh semangat kebersamaan, dan resmi ditutup pada pukul 15.25 Wita.