
Ringankan Beban Warga, Koramil 1315-01/Telaga Gandeng Bulog Laksanakan Gerakan Beras Murah

Limboto, 18 Agustus 2025 – Suasana pagi di depan Makoramil 1315-02/Limboto tampak berbeda dari biasanya. Sabtu, 23 Agustus 2025, tepat pukul 08.00 Wita, ratusan warga sudah berkumpul dengan wajah penuh antusias. Hari itu, Koramil 1315-01/Telaga bekerja sama dengan Bulog Provinsi Gorontalo menggelar gerakan beras murah yang menjadi oase di tengah melonjaknya harga bahan pokok, khususnya beras.
Koramil sejatinya bukan hanya menjaga keamanan wilayah. Mereka juga diberi amanah untuk melakukan pembinaan teritorial, menggelar pelatihan kemampuan, dan menyiapkan wilayah pertahanan di darat. Namun, hari itu terlihat jelas bahwa tugas mulia itu hadir dalam wujud yang berbeda membaur dengan masyarakat, memberi solusi nyata atas keresahan yang mereka rasakan.
Pasar murah ini menjadi bukti nyata kepedulian TNI terhadap rakyatnya. Melalui gerakan sederhana namun penuh arti ini, Koramil bersama Bulog berupaya mengurangi beban masyarakat di tengah naiknya harga kebutuhan pokok. Bagi sebagian orang, kegiatan ini lebih dari sekadar membeli beras dengan harga terjangkau, melainkan harapan baru untuk tetap bisa memenuhi kebutuhan keluarga tanpa terbebani.
Langkah ini pun sejalan dengan program pemerintah yang tertuang dalam Astacita Presiden. Upaya nyata yang dilakukan Koramil Telaga bersama Bulog diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan dan memastikan setiap lapisan masyarakat memiliki akses terhadap bahan pokok yang layak dan terjangkau.
Namun, pasar murah ini tidak hanya berhenti pada aspek transaksi. Di balik meja penjualan dan antrian warga, terdapat simbol kebersamaan. Sinergi antara TNI, Bulog, dan pemerintah daerah menjadi gambaran bahwa kolaborasi lintas lembaga mampu melahirkan manfaat yang langsung dirasakan masyarakat.
Dalam kegiatan tersebut, beras yang dijual adalah jenis beras Premium Bulog SPHP. Harga yang ditetapkan Rp. 12.000 per kilogram, jauh lebih rendah dari harga pasar. Dari kegiatan yang berlangsung hingga pukul 11.05 Wita itu, tercatat sebanyak 1.300 Kilogram beras tersalurkan kepada masyarakat.
Koramil Telaga menyadari bahwa rakyat adalah bagian terdekat yang harus dilindungi, bukan hanya dari ancaman keamanan, tetapi juga dari kesulitan ekonomi. Itulah sebabnya kerja sama dengan Bulog Provinsi Gorontalo menjadi pilihan tepat untuk menjawab kebutuhan masyarakat.
Pasar murah bukan sekadar seremoni sesaat, melainkan program yang seharusnya hadir rutin agar masyarakat benar-benar merasakan dampak positifnya. Dengan pola kerja sama lintas lembaga, pasar murah dapat menjadi solusi permanen dalam menjaga keseimbangan harga bahan pokok di pasaran.
Rakyat bisa tersenyum lega, kebutuhan pokok bisa terpenuhi, dan semangat kebersamaan semakin kokoh. Bagi Koramil dan Bulog, ini adalah pengingat bahwa pelayanan kepada masyarakat adalah panggilan utama yang harus terus dijaga.
Gerakan beras murah ini tidak hanya berhasil menyalurkan ribuan kilogram beras dengan harga terjangkau, tetapi juga berhasil mempererat hubungan antara TNI, pemerintah, dan masyarakat. Kegiatan ini menjadi wujud nyata bahwa kehadiran TNI di tengah rakyat tidak hanya dalam konteks keamanan, tetapi juga dalam upaya menyejahterakan kehidupan masyarakat.
Tercatat pukul 11.05 Wita pasar murah resmi berakhir. Semua berlangsung tertib, aman, dan penuh rasa syukur. Koramil 1315-01/Telaga bersama Bulog Provinsi Gorontalo telah memberikan bukti bahwa kepedulian adalah bahasa universal yang selalu mampu menyatukan rakyat dengan para pengabdi bangsa.
