Tilango, 03 Juli 2025 – Serda Irfan Suryadi, Babinsa Koramil 1315-01/Telaga, melaksanakan tugas teritorialnya dengan menghadiri kegiatan Musyawarah Desa Khusus dalam rangka Revitalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desa Dulomo Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 03 Juli 2025 pukul 15.30 Wita bertempat di aula kantor Desa Dulomo, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo.

Sebagai aparat teritorial, tugas utama Babinsa adalah menjaga keamanan dan perdamaian, serta membina masyarakat di bidang perlindungan dan keamanan. Keterlibatan Babinsa dalam kegiatan ini menjadi bagian dari peran aktif TNI dalam mendukung program pembangunan di tingkat desa, khususnya dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat melalui BUMDes.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pejabat antara lain Verawati Taha, S.E. (Kasi Pemerintahan Kecamatan Tilango), Ridwan Ursilu (Tenaga Ahli Kabupaten Gorontalo), Kasim Nangili (Penjabat Kepala Desa Dulomo), Surianto Niu, S.Pd, MM (Wakil Ketua BPD Desa Dulomo), Arwin Yahya (Ketua LPM Desa Dulomo), Aparat Desa Dulomo, Tokoh adat, tokoh masyarakat, dan tokoh agama Desa Dulomo

Kegiatan Musyawarah Desa Khusus ini diawali dengan pembukaan acara secara resmi, kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebagai wujud semangat nasionalisme. Suasana berlangsung khidmat, penuh semangat, dan partisipatif.

Pejabat Kepala Desa Dulomo Kasim Nangili dalam sambutannya, menyampaikan bahwa revitalisasi BUMDes merupakan langkah strategis untuk menggerakkan roda ekonomi masyarakat desa. “BUMDes harus menjadi pilar utama dalam mendorong ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi desa. Oleh karena itu, keterlibatan seluruh unsur masyarakat sangat penting demi tercapainya tata kelola yang transparan, profesional, dan berkelanjutan,” ujarnya.

Sementara itu, Verawati Taha Kasi Pemerintahan Kecamatan Tilango,  dalam sambutannya mengapresiasi komitmen Pemerintah Desa Dulomo yang menginisiasi Musyawarah Desa Khusus ini. “Kami dari kecamatan mendukung penuh proses revitalisasi ini. Diharapkan ke depan, BUMDes tidak hanya aktif secara administratif, tetapi juga produktif secara ekonomi dan sosial,” ungkapnya.

Sambutan Tenaga Ahli Kabupaten Gorontalo, Ridwan Ursilu. menambahkan bahwa langkah revitalisasi ini merupakan bagian dari program strategis nasional yang bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi desa. “Desa perlu memiliki usaha yang dikelola secara profesional. Karena itu, evaluasi dan pembenahan internal BUMDes adalah sebuah keharusan. Pemerintah Kabupaten siap mendampingi,” jelasnya.

Setelah sambutan, sesi tanya jawab dan diskusi pun dibuka. Beberapa masyarakat menyampaikan masukan dan pertanyaan, terutama mengenai peran dan peluang masyarakat dalam pengelolaan BUMDes ke depan. Diskusi berlangsung dinamis, mencerminkan antusiasme dan kepedulian warga terhadap masa depan BUMDes Dulomo.

Musyawarah Desa Khusus ini bertujuan untuk:

1. Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan BUMDes melalui partisipasi aktif masyarakat.

2. Mendorong kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan BUMDes yang berkelanjutan dan sesuai dengan kebutuhan lokal.

3. Memperbaiki sistem manajemen dan pengorganisasian BUMDes agar lebih profesional dan efektif.

Kegiatan musyawarah ini dilaksanakan sebagai respons terhadap perlunya penataan ulang BUMDes agar lebih relevan, efisien, dan berdampak langsung terhadap masyarakat Desa Dulomo. Perubahan kondisi sosial ekonomi, serta program prioritas pemerintah di bidang ketahanan pangan, mendorong perlunya revitalisasi BUMDes secara menyeluruh.

Musyawarah ini disusun dan dirancang oleh Pemerintah Desa Dulomo bersama BPD, dengan dukungan pihak kecamatan dan tenaga ahli kabupaten. Setelah mendapat persetujuan dari pihak-pihak terkait, kegiatan dijadwalkan dan dilaksanakan dengan menghadirkan tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, aparat desa, serta perwakilan dari TNI melalui Babinsa.

Musyawarah ini bermanfaat untuk membangun pemahaman bersama tentang pentingnya BUMDes sebagai penggerak ekonomi desa, serta mendorong terbentuknya manajemen BUMDes yang lebih transparan, akuntabel, dan partisipatif.

Diharapkan hasil musyawarah ini dapat menjadi tonggak awal perubahan bagi BUMDes Dulomo agar lebih berdaya saing, menjadi lembaga ekonomi desa yang profesional, dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas.

Kegiatan Musyawarah Desa Khusus ini merupakan langkah konkret dalam upaya memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat melalui revitalisasi BUMDes. Dukungan dari semua pihak, termasuk peran aktif Babinsa, menjadi salah satu kekuatan dalam mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan.

Serda Irfan Suryadi, Babinsa Koramil 1315-01/Telaga, hadir dan turut serta dalam kegiatan Musyawarah Desa Khusus dalam rangka Revitalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desa Dulomo Tahun 2025 sebagai wujud kepedulian dan dukungan TNI terhadap pembangunan ekonomi di tingkat desa melalui kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah.