Tepat Sasaran Babinsa Koramil 1315-02/Limboto Dampingi Distribusi Beras Bulog untuk Warga

Limboto Barat, 04 Agustus 2025 – Udara siang itu cukup terik di Desa Yosonegoro, Kecamatan Limboto Barat. Namun semangat masyarakat yang berkumpul di aula kantor desa terasa jauh lebih hangat. Mereka datang bukan sekadar menunggu giliran menerima bantuan, tapi juga menyaksikan langsung kolaborasi antara aparat desa dan TNI dalam memastikan bantuan pangan tersalurkan dengan tertib dan aman.

Adalah Koptu Moh. Setiawan, Babinsa dari Koramil 1315-02/Limboto, yang sejak pukul 13.30 Wita sudah berada di lokasi. Dengan sigap dan penuh tanggung jawab, ia melaksanakan tugas pendampingan penyaluran bantuan beras dari Bulog untuk masyarakat Desa Yosonegoro. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pemerintah untuk bulan Juni dan Juli, dan diperuntukkan bagi warga yang membutuhkan.

Sebagai Babinsa, Koptu Setiawan mengemban tugas yang lebih dari sekadar kehadiran fisik. Ia menjadi ujung tombak di wilayah, menjaga keamanan dan perdamaian, serta membina masyarakat dalam hal perlindungan dan ketertiban lingkungan. Kegiatan seperti ini menjadi bagian penting dari peran aktif TNI dalam kehidupan sosial masyarakat.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Camat Limboto Barat Ikram Andi Taufan Hurudji, S.Ip Kepala Desa Isa A. Hanafi, Babinkamtibmas Briptu Fahmi, para kepala dusun se-Desa Yosonegoro, serta ratusan warga penerima bantuan. Suasana berlangsung tertib, dengan antusiasme warga yang tak menyembunyikan rasa syukur mereka.

Sebanyak 1.194 karung beras, masing-masing berisi 10 kilogram, disiapkan untuk dibagikan kepada 597 kepala keluarga. Proses penyaluran dilakukan dengan sistem antrean teratur dan diawasi langsung oleh aparat desa serta pihak keamanan, termasuk TNI dan Polri.

Pendampingan ini untuk menjamin penyaluran bantuan berjalan tepat sasaran, aman, dan tanpa kendala, sekaligus memastikan tidak terjadi tumpang tindih atau kekeliruan dalam distribusi. Hadirnya Babinsa di tengah masyarakat juga menjadi bentuk nyata dari sinergi pemerintah dan TNI dalam memperkuat ketahanan sosial.

Sebagai wujud komitmen pemerintah dalam meringankan beban masyarakat, terutama mereka yang terdampak oleh ketidakstabilan ekonomi pasca pandemi dan tantangan harga bahan pokok yang fluktuatif.

Program ini sangat dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama warga prasejahtera. Bagi mereka, bantuan beras ini bukan sekadar bantuan fisik, tetapi juga harapan untuk kehidupan yang lebih tenang dan terpenuhi kebutuhannya.

Salah satu harapan yang mencuat dari masyarakat adalah agar program ini terus berlanjut dan semakin terorganisir ke depannya, dengan dukungan penuh dari berbagai pihak termasuk Babinsa, pemerintah desa, dan lembaga terkait.

Kegiatan ini membuktikan bahwa kerja sama lintas sektor mulai dari pemerintah desa, kecamatan, hingga unsur TNI/Polri sangat diperlukan dalam menjaga stabilitas dan kesejahteraan masyarakat. Ketepatan, keterbukaan, dan kehadiran langsung aparat keamanan menjadi kunci utama suksesnya penyaluran bantuan ini.

Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 15.20 Wita, Koptu Moh. Setiawan menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak atas kerja sama yang solid dan suasana yang kondusif. Ia berharap kegiatan seperti ini menjadi bukti nyata bahwa negara hadir hingga ke pelosok desa, melalui tangan-tangan yang tulus mengabdi.