
Sentuhan Tangan Tangguh Babinsa, Pendistribusian Beras Bulog di Desa Ayuhula Berjalan Lancar

Dungaliyo, 05 Agustus 2025 – Malam di Desa Ayuhula tampak lebih bermakna dari biasanya. Pukul 20.30 Wita, Kantor Desa Ayuhula, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo, menjadi saksi komitmen para abdi negara dalam mendistribusikan bantuan pangan. Praka Tri Agung B, Babinsa Koramil 03/Tabongo, hadir dan berperan langsung dalam kegiatan pendistribusian Beras Bulog kepada masyarakat.
Sebagai Babinsa, Praka Tri Agung tidak hanya menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban wilayah binaannya. Ia juga hadir untuk memastikan bahwa setiap proses pelayanan masyarakat termasuk distribusi bantuan pangan berjalan dengan tertib, aman, dan tanpa kendala. Tugas Babinsa memang bukan sekadar pengamanan, melainkan juga membina dan mengayomi masyarakat dalam berbagai aspek, terutama di bidang perlindungan sosial dan ketahanan pangan.
Kegiatan malam itu turut dihadiri oleh sejumlah pihak yang memiliki peran penting dalam kelancaran distribusi. Di antaranya Nurnaningsih Mooduto selaku Pendamping PBP, Miranda Poli sebagai Arko/Korlap lapangan, serta Oke Talumolo yang bertugas sebagai sopir pengangkut logistik. Kehadiran mereka menandakan kuatnya koordinasi lintas elemen untuk memastikan bantuan tepat sasaran.
Pendistribusian Beras Bulog malam itu menyasar 216 Kepala Keluarga yang telah terdaftar sebagai penerima bantuan untuk bulan Juni dan Juli. Sebanyak 432 karung beras dengan berat masing-masing 10 kilogram diturunkan dan ditata di kantor desa sebelum secara bertahap disalurkan kepada warga penerima.
Kegiatan ini tak lain adalah untuk menjamin ketahanan pangan masyarakat, terutama mereka yang tergolong dalam kelompok rentan secara ekonomi. Bantuan ini menjadi bagian dari program perlindungan sosial pemerintah untuk meredam dampak inflasi, keterbatasan akses bahan pokok, serta sebagai bentuk kehadiran negara di tengah masyarakat.
Sebagai kelanjutan dari agenda distribusi beras bantuan pemerintah pusat yang dikoordinasikan dengan Bulog dan aparat kewilayahan. Proses ini membutuhkan sinergi, tidak hanya dari lembaga negara tetapi juga dari unsur masyarakat, termasuk aparat desa dan pendamping sosial.
Manfaat dari kegiatan ini sangat terasa langsung oleh masyarakat. Selain meringankan beban ekonomi warga, distribusi ini juga mempererat hubungan antara aparat kewilayahan dengan masyarakat. Mereka merasa didampingi, dilindungi, dan diperhatikan sebuah hal penting untuk membangun rasa kepercayaan terhadap negara.
Secara keseluruhan, kegiatan pendistribusian berjalan lancar, tertib, dan aman. Tidak ada laporan hambatan maupun gangguan dalam pelaksanaan. Praka Tri Agung beserta seluruh unsur terkait memastikan bahwa bantuan sampai kepada warga secara adil dan transparan.
Praka Tri Agung B, Babinsa Koramil 03/Tabongo, menuntaskan tugas malam itu dengan penuh tanggung jawab. Kegiatan berakhir pada pukul 21.30 Wita dalam suasana tertib dan damai. Di bawah langit Dungaliyo yang tenang, semangat gotong royong dan kepedulian sosial kembali menyala dari sebuah kantor desa yang sederhana menyampaikan pesan bahwa kehadiran negara tak mengenal batas ruang dan waktu.
