Menggenggam Kompas Pembangunan, Babinsa Hadir di Musyawarah Desa Isimu Raya

By Rudensanger 14 Agu 2025, 18:17:08 WIB Kegiatan Kodim
Menggenggam Kompas Pembangunan, Babinsa Hadir di Musyawarah Desa Isimu Raya

Tibawa, 14 Agustus 2025 – Suasana aula kantor Desa Isimu Raya pada Kamis pagi dipenuhi semangat kebersamaan. Serda Agus R, Babinsa Koramil 1315-04/Tibawa, hadir mendampingi jalannya Musyawarah Desa yang membahas laporan realisasi semester I Tahun Anggaran 2025 sekaligus menetapkan perubahan RKPDes Tahun 2025. Kegiatan dimulai pukul 10.00 Wita dengan dihadiri unsur pemerintahan, keamanan, serta masyarakat setempat.

Sebagai garda terdepan TNI di wilayah desa, kehadiran Serda Agus R bukan sekadar formalitas. Ia bertugas memastikan musyawarah berlangsung aman, tertib, dan penuh rasa damai. Dalam kesehariannya, Babinsa juga membina warga dalam bidang perlindungan dan keamanan, menjadi jembatan komunikasi antara masyarakat dan aparat, serta mengayomi demi terciptanya harmoni di tengah kehidupan desa.

Tidak hanya Babinsa, deretan tokoh penting juga hadir memperkuat jalannya musyawarah. Di antaranya Camat Tibawa Agus Paramata, M.Pd, Kepala Desa Isimu Raya Sukri Mohune, Ketua BPD Ahmad Pakaya, Bhabinkamtibmas Briptu Muh Yusuf, Pendamping Desa Sudarsono, anggota BPD, perangkat desa, dan masyarakat yang dengan antusias mengikuti setiap agenda.

Musyawarah dibuka secara khidmat, diawali dengan sambutan hangat pembawa acara. Seluruh peserta berdiri tegak menyanyikan lagu Indonesia Raya, menegaskan rasa cinta tanah air. Suasana serius namun bersahabat mengiringi jalannya kegiatan.

Kepala Desa Isimu Raya, Sukri Mohune, dalam sambutannya menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas. Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memahami setiap langkah pembangunan yang sudah dan akan dilaksanakan, serta berpartisipasi aktif dalam proses perencanaan dan evaluasi.

Camat Tibawa, Agus Paramata, M.Pd, menegaskan bahwa musyawarah desa merupakan wujud demokrasi di tingkat lokal. Ia mengapresiasi sinergi antara pemerintah desa, BPD, dan masyarakat yang mampu menjaga keselarasan dalam menentukan arah pembangunan.

Tahap inti musyawarah diisi dengan pemaparan rinci perubahan anggaran desa. Angka demi angka dijelaskan secara terbuka, disertai alasan dan urgensi penyesuaian, agar semua pihak memahami arah kebijakan dan penggunaan dana.

Momen interaktif terjadi ketika warga diberikan kesempatan bertanya. Berbagai masukan muncul, mulai dari prioritas pembangunan infrastruktur hingga program pemberdayaan ekonomi. Semua saran dicatat untuk menjadi bahan pertimbangan.

Sebagai bentuk kesepakatan bersama, dilakukan penandatanganan berita acara oleh pihak-pihak terkait. Tinta di atas kertas menjadi simbol komitmen untuk melaksanakan hasil musyawarah dengan penuh tanggung jawab.

Rangkaian acara ditutup dengan doa bersama, memohon agar segala keputusan yang diambil membawa keberkahan dan kemajuan bagi Desa Isimu Raya.

Musyawarah ini bertujuan memperkuat perencanaan pembangunan desa, memastikan pengelolaan dana sesuai kebutuhan, dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam mengawasi jalannya pemerintahan desa.

Kegiatan ini lahir dari kebutuhan evaluasi setengah tahunan pembangunan, sekaligus menyesuaikan program dengan dinamika kebutuhan warga yang terus berkembang.

Hasil musyawarah diharapkan memberikan kejelasan arah pembangunan, meningkatkan rasa percaya warga terhadap pemerintah desa, serta memperkuat sinergi antar pihak.

Semua pihak berharap hasil musyawarah ini dapat diwujudkan secara nyata, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh seluruh masyarakat Isimu Raya.

Musyawarah Desa Isimu Raya tidak hanya menjadi forum diskusi, tetapi juga ruang penguatan kebersamaan. Keputusan yang dihasilkan lahir dari proses demokratis yang melibatkan seluruh unsur desa.

Dengan selesainya musyawarah pada pukul 11.45 Wita, suasana aula kembali tenang. Serda Agus R bersama peserta lainnya meninggalkan lokasi dengan senyum puas. Seluruh rangkaian berjalan aman, lancar, dan penuh rasa persaudaraan meninggalkan harapan baru untuk kemajuan Desa Isimu Raya.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment