Langkah Nyata Babinsa Peduli Warga, Dampingi Pendistribusian Beras Bulog Digelar di Limehe Barat

By Rudensanger 07 Agu 2025, 09:32:33 WIB Kegiatan Kodim
Langkah Nyata Babinsa Peduli Warga, Dampingi Pendistribusian Beras Bulog Digelar di Limehe Barat

Tabongo, 06 Agustus 2025 - Sore itu, langit Desa Limehe Barat mulai memudar warnanya saat semangat gotong royong justru makin menguat. Di balik kesederhanaan balai desa, terselip peran besar seorang Babinsa Praka Misbachul Anam dari Koramil 03/Tabongo yang dengan penuh dedikasi hadir dalam kegiatan pendistribusian beras Bulog untuk warga yang membutuhkan. Bertempat di kantor Desa Limehe Barat, Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo, distribusi dimulai tepat pukul 18.30 Wita, hari Rabu, 06 Agustus 2025.

Sebagai ujung tombak pertahanan di wilayah, Praka Misbachul tak hanya hadir sebagai penjaga keamanan. Tugasnya jauh lebih dalam membangun rasa damai, menciptakan ketertiban, dan membina masyarakat dalam upaya perlindungan sosial. Dalam setiap langkahnya, ia menanamkan nilai-nilai kedekatan antara TNI dengan rakyat. Keberadaan Babinsa seperti dirinya menjadi pilar penting dalam menjaga kepercayaan dan ketahanan sosial di desa.

Tidak sendirian, kegiatan ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting desa, seperti Ridwan Ismail, S.A.P selaku Kepala Desa Limehe Barat, Miranda Polii sebagai koordinator lapangan, Awin Talumolo sebagai sopir pengangkut beras, serta sejumlah aparat desa lainnya. Semua hadir dengan satu tujuan: memastikan bantuan pangan ini benar-benar sampai ke tangan yang tepat.

Dalam kegiatan pendistribusian kali ini, sebanyak 226 karung beras Bulog, masing-masing seberat 10 kilogram, disiapkan untuk disalurkan kepada 113 kepala keluarga. Bantuan tersebut mencakup jatah untuk dua bulan, yakni Juni dan Juli 2025.

Kegiatan ini untuk meringankan beban masyarakat, terutama mereka yang berada dalam kategori rentan dan prasejahtera. Melalui bantuan beras Bulog ini, diharapkan kebutuhan pangan dasar warga dapat terpenuhi, sekaligus menjadi langkah konkret pemerintah dalam menjaga stabilitas ketahanan pangan di tingkat desa.

Peristiwa ini terjadi sebagai wujud komitmen program nasional yang menjangkau hingga ke pelosok. Pemerintah pusat melalui Badan Urusan Logistik (Bulog) menggulirkan bantuan pangan yang kemudian diteruskan oleh pemerintah desa dengan pengawalan aparat TNI dan perangkat lokal agar pendistribusian berlangsung aman dan transparan.

Kedatangan truk pengangkut beras di halaman kantor desa. Setelah dilakukan pemeriksaan administrasi dan data penerima, aparat desa bersama Babinsa mengatur alur pendistribusian agar tidak terjadi penumpukan atau keributan. Proses ini berjalan secara terstruktur, dengan mengedepankan ketertiban dan pelayanan.

Kegiatan ini sangat terasa oleh masyarakat. Tak hanya membantu dari sisi ekonomi, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan kepercayaan warga terhadap pemerintah dan TNI. Bagi sebagian keluarga, beras ini menjadi harapan di tengah himpitan kebutuhan sehari-hari.

Masyarakat berharap kegiatan serupa dapat terus dilanjutkan secara berkala. Sebab di balik setiap karung beras, terselip harapan untuk kehidupan yang lebih layak dan berkeadilan.

Secara keseluruhan, kegiatan pendistribusian beras Bulog di Desa Limehe Barat berjalan sesuai rencana. Sinergi antara Babinsa, pemerintah desa, dan masyarakat menciptakan suasana yang aman, tertib, dan penuh kepedulian sosial.

Pukul 19.00 Wita kegiatan resmi dituntaskan. Praka Misbachul Anam, sang Babinsa yang tak kenal lelah, menutup hari itu dengan kepuasan tersendiri. Tugasnya tak hanya menjaga wilayah, tetapi juga memastikan warganya merasa diperhatikan dan dilindungi. Semua berjalan lancar, aman, dan penuh makna.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment