Kopda Syaiful Hadiri Rapat Pembentukan Relawan SDGs Desa Tonala 2025

Telaga Biru, 12 Agustus 2025 – Suasana hangat dan penuh semangat menyelimuti Kantor Desa Tonala, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo, pada Selasa pagi pukul 09.00 Wita. Di tempat inilah, Kopda Syaiful, Babinsa Koramil 1315-01/Telaga, hadir untuk mengikuti rapat pembentukan relawan pemutakhiran data Sustainable Development Goals Desa Tonala Tahun 2025. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis desa untuk memastikan pembangunan yang berkelanjutan dapat terlaksana dengan tepat sasaran.

Sebagai Babinsa, Kopda Syaiful memikul tanggung jawab penting: menjaga keamanan, menumbuhkan perdamaian, dan membina masyarakat dalam bidang perlindungan serta keamanan wilayah. Kehadirannya di setiap agenda desa tak hanya sebagai pengawas situasi, tetapi juga sebagai penghubung yang memastikan kegiatan berjalan tertib dan harmonis.

Selain Babinsa, rapat tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh desa dan mitra kerja, antara lain Sumarno Antule (Kepala Desa Tonala), Ketua BPD, perwakilan masyarakat, Bripka Syamsul (Bhabinkamtibmas), dan Aliwun (Pendamping Desa). Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan bahwa kerja sama lintas unsur menjadi kunci suksesnya program desa.

Rapat diawali dengan pembukaan oleh pembawa acara, dilanjutkan dengan penyampaian agenda kegiatan. Para peserta mendengarkan dengan penuh perhatian, menyadari pentingnya peran relawan dalam mengumpulkan data yang akurat demi terwujudnya tujuan pembangunan berkelanjutan.

Ketua BPD dalam sambutannya menegaskan bahwa data adalah fondasi perencanaan pembangunan. “Jika data kita kuat dan valid, maka setiap program akan tepat sasaran,” ujarnya, memotivasi calon relawan untuk bekerja dengan sungguh-sungguh.

Kepala Desa Sumarno Antule menambahkan bahwa keberhasilan pemutakhiran data SDGs akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Ia mengajak seluruh pihak untuk bersinergi, karena pembangunan bukan hanya tugas pemerintah, melainkan kerja bersama seluruh warga.

Aliwun selaku pendamping desa memaparkan teknis pelaksanaan pemutakhiran data, mulai dari metode pengumpulan informasi, verifikasi, hingga pelaporan. Ia menekankan bahwa keakuratan data menjadi modal utama bagi desa untuk mendapatkan program-program pembangunan yang sesuai kebutuhan.

Sustainable Development Goals adalah agenda pembangunan berkelanjutan yang diadopsi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 2015. Terdiri dari 17 tujuan, SDGs bertujuan mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan, dan melindungi lingkungan hidup. Melalui pemutakhiran data, desa memastikan bahwa kebijakan dan program yang dilaksanakan sejalan dengan tujuan tersebut.

Rapat pembentukan relawan ini menjadi kebutuhan mendesak karena data yang akurat adalah kunci untuk mengukur capaian pembangunan. Tanpa data yang valid, perencanaan bisa meleset dari sasaran dan manfaat pembangunan tidak akan maksimal.

Dengan adanya relawan pemutakhiran data SDGs, Desa Tonala akan memiliki peta informasi yang jelas dan terukur, sehingga memudahkan pemerintah desa dalam mengambil keputusan dan merancang program yang benar-benar dibutuhkan warga.

Semua pihak berharap relawan yang terbentuk mampu bekerja secara profesional, jujur, dan penuh dedikasi, sehingga data yang dihasilkan dapat menjadi landasan kuat bagi kemajuan Desa Tonala.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah desa, aparat keamanan, dan masyarakat mampu menghadirkan langkah awal yang solid untuk mencapai target pembangunan berkelanjutan.

Dengan penuh komitmen, Kopda Syaiful mendampingi jalannya rapat hingga tuntas pada pukul 12.30 Wita. Seluruh rangkaian berlangsung aman, lancar, dan kondusif menandai keseriusan Desa Tonala dalam menapaki jalan menuju masa depan yang lebih baik.