
Kopda Nasrul Hadir di Tengah Warga Iluta Saat Penyaluran Bantuan Beras Bulog

Batudaa, 08 Agustus 2025 – Suasana siang itu di Desa Iluta, Kecamatan Batudaa, terasa begitu hangat. Pukul 14.30 Wita, halaman kantor desa mulai dipadati warga yang datang dengan harapan dan senyum tipis di wajah mereka. Di tengah kerumunan, berdiri tegap namun penuh keramahan, Kopda Nasrul, Babinsa Koramil 1315-03/Tabongo, siap melaksanakan tugas pendampingan penyaluran bantuan beras Bulog.
Sebagai Babinsa, perannya tidak hanya menjaga keamanan dan perdamaian, tetapi juga membina masyarakat dalam perlindungan dan keamanan. Kehadirannya di setiap kegiatan sosial menjadi wujud nyata kepedulian TNI terhadap kebutuhan masyarakat, terutama dalam memastikan bantuan sampai kepada yang berhak tanpa kendala.
Hari itu, acara juga dihadiri oleh tokoh-tokoh penting. Gubernur Gorontalo, Dr. Ir. H. Gurnal Ismail, MM, turut hadir memberikan semangat kepada warga. Siskar Kasim, Kepala Desa Iluta, menyambut setiap tamu dengan hangat. Dari unsur kepolisian, hadir Ipda Lili Dukalang mewakili Kapolsek Batudaa. Lengkap pula dengan aparat desa, Linmas, dan warga penerima bantuan, semua berkumpul dalam suasana penuh kebersamaan.
Sebanyak 456 karung beras Bulog, masing-masing seberat 10 kilogram, telah disiapkan untuk dibagikan kepada 228 kepala keluarga. Bantuan ini mencakup kebutuhan bulan Juni dan Juli, menjadi penopang bagi banyak keluarga di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi.
Kegiatan ini sederhana namun berarti besar, membantu meringankan beban masyarakat, menjaga ketahanan pangan desa, dan memperkuat sinergi antara pemerintah, TNI, dan warga. Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional penyaluran bantuan pangan oleh Bulog, yang dijalankan secara berjenjang mulai dari pusat, daerah, hingga desa.
Kronologinya berlangsung rapi. Dimulai dari proses pendataan warga penerima, penyiapan logistik oleh Bulog, hingga pelaksanaan pembagian di kantor desa. Seluruh proses mendapat pengawalan ketat aparat dan pendampingan Babinsa, memastikan setiap karung beras diterima oleh warga yang telah terdata.
Bantuan ini membantu memenuhi kebutuhan pangan keluarga, sekaligus menumbuhkan rasa aman karena prosesnya dilakukan secara transparan dan tertib. Warga pun menyampaikan harapannya agar program seperti ini dapat terus berlanjut dan tepat sasaran, sehingga tidak ada keluarga yang kesulitan memenuhi kebutuhan pokok.
Menjelang sore, satu per satu warga pulang membawa beras di tangan dan rasa lega di hati. Kegiatan berakhir pada pukul 16.40 Wita dengan keadaan aman, tertib, dan lancar. Bagi warga Desa Iluta, hari itu bukan sekadar menerima beras, tetapi juga menerima pesan bahwa mereka tidak sendiri ada negara yang hadir melalui sinergi pemerintah, TNI, dan masyarakat.
