
Kopda Irvan Wahyu Hadiri Musdes Tolotio, Bahas APBDes Perubahan 2025 dan Rencana Pembangunan 2026

Tibawa, 06 Agustus 2025 — Di bawah hangatnya terik siang Desa Tolotio, Kecamatan Tibawa, tampak geliat aktivitas berbeda dari biasanya. Gedung Seni Budaya desa itu menjadi saksi pelaksanaan Musyawarah Desa (Musdes) yang digelar untuk menetapkan APBDes Perubahan Tahun Anggaran 2025, sekaligus menyusun Tim Review RPJMDes dan RKPDes Tahun 2026.
Tepat pukul 13.50 Wita, Babinsa Koramil 1315-04/Tibawa, Kopda Irvan Wahyu, tiba di lokasi kegiatan. Kehadirannya bukan hanya sebagai aparat teritorial, melainkan sebagai representasi TNI AD yang aktif berperan dalam mendukung roda pemerintahan desa. Dengan sikap tenang dan bersahaja, Kopda Irvan menunjukkan komitmen bahwa TNI tak hanya menjaga wilayah, tapi juga turut membangun bangsa dari lingkup desa.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai unsur penting pemerintahan desa dan kecamatan, di antaranya Sekretaris Camat Tibawa Karlina Tombokan, S.Ip., Kepala Desa Tolotio Sandra Jafar Biu, S.Ak., Ketua BPD Yunus Ardin, S.I.P., Pendamping Desa Krisnatalia Beu, perangkat desa, anggota BPD, serta tokoh masyarakat.
Musyawarah dibuka secara resmi, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang bergema penuh semangat, menandai dimulainya diskusi formal namun penuh keakraban. Dalam sambutannya, Kepala Desa Sandra Jafar Biu mengajak seluruh elemen untuk bersinergi membangun desa melalui program yang tepat sasaran, akuntabel, dan berkelanjutan.
Sementara itu, Sekcam Tibawa, Karlina Tombokan, mengapresiasi langkah progresif Desa Tolotio. Ia menekankan pentingnya transparansi, partisipasi aktif warga, dan ketelitian dalam merumuskan dokumen perencanaan desa, agar seluruh program pembangunan bisa menyentuh kebutuhan masyarakat secara nyata.
Ketua BPD Yunus Ardin, S.I.P., turut menambahkan bahwa hasil musyawarah ini diharapkan bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi refleksi kebutuhan riil masyarakat dan arah pembangunan jangka menengah desa.
Dalam sesi pemaparan, tim teknis menjelaskan perubahan pada struktur anggaran dan rencana kegiatan desa. Proses ini membuka ruang diskusi dan tanya jawab, di mana warga diberikan kesempatan menyampaikan masukan dan saran yang membangun.
Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara, menandai disepakatinya hasil musyawarah. Seluruh peserta kemudian larut dalam doa penutup, mengiringi harapan atas kelancaran pelaksanaan seluruh rencana yang telah ditetapkan.
Kehadiran Babinsa Kopda Irvan Wahyu selama kegiatan turut memberikan rasa aman dan nyaman. Lebih dari itu, ia menjadi simbol sinergi antara unsur TNI dan pemerintah desa dalam membangun sistem tata kelola yang kuat, partisipatif, dan responsif terhadap aspirasi masyarakat.
Tepat pukul 16.00 Wita, kegiatan musyawarah resmi ditutup dalam suasana yang tertib dan lancar. Kopda Irvan Wahyu pun kembali ke wilayah tugasnya, meninggalkan jejak nyata pengabdian TNI yang tak hanya hadir dalam pengamanan, namun juga dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.
