Kolaborasi Pembangunan Desa, Kayumerah Gelar Survey Lokasi dan Musdes P3-TGAI 2025

By Rudensanger 12 Agu 2025, 20:18:55 WIB Kegiatan Kodim
Kolaborasi Pembangunan Desa, Kayumerah Gelar Survey Lokasi dan Musdes P3-TGAI 2025

Limboto, 12 Agustus 2025 – Sore itu, suasana kantor Kelurahan Kayumerah terasa hangat oleh semangat kebersamaan. Tepat pukul 15.30 Wita, masyarakat bersama para pemangku kepentingan desa berkumpul mengikuti kegiatan Survey Lokasi dan Musyawarah Desa Program Percepatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun Anggaran 2025, yang dirangkaikan dengan sosialisasi Koperasi Merah Putih.

Di tengah jalannya kegiatan, hadir Kopda Darwis, Babinsa Koramil 1315-02/Limboto, yang setia mengawal keamanan dan ketertiban. Bagi seorang Babinsa, kehadiran di setiap agenda desa bukan sekadar tugas formal, melainkan wujud pengabdian untuk menjaga kedamaian, melindungi masyarakat, serta membina hubungan harmonis antara warga dan aparat keamanan.

Selain Babinsa, kegiatan ini juga dihadiri oleh Ibrahim Ahmad (Lurah Kayumerah), Yunus Isa, S.Pd (Ketua LPM Kelurahan Kayumerah), Thaib Rahman (Ketua Koperasi Merah Putih Kelurahan Kayumerah), Yusri (Ketua Satgas Kelurahan Kayumerah), Bripka Sapril A. Djamalu (Bhabinkamtibmas Kelurahan Kayumerah), para kepala lingkungan, serta sekitar 30 warga yang dengan antusias mengikuti jalannya musyawarah.

Dalam sambutannya, Lurah Kayumerah, Ibrahim Ahmad, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi langkah penting dalam memastikan pembangunan desa berjalan sesuai kebutuhan warga. Ia menekankan bahwa sinergi antara pemerintah, aparat, dan masyarakat adalah kunci keberhasilan program irigasi maupun koperasi. “Mari kita kawal bersama, agar setiap program yang kita rencanakan benar-benar bermanfaat bagi seluruh warga Kayumerah,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Satgas Kelurahan Kayumerah, Yusri, memberikan penjelasan mengenai peran satgas dalam mendukung kelancaran program. Ia mengajak seluruh warga untuk berpartisipasi aktif, baik dalam proses pembangunan fisik seperti irigasi, maupun kegiatan pemberdayaan ekonomi melalui koperasi.

Thaib Rahman, Ketua Koperasi Merah Putih Kelurahan Kayumerah, dalam sosialisasinya memaparkan tujuan pendirian koperasi sebagai wadah ekonomi kerakyatan yang mengutamakan kebersamaan dan kesejahteraan anggota. Ia menyebutkan, simpanan pokok anggota ditetapkan sebesar Rp50.000, sedangkan simpanan wajib Rp10.000 per bulan. “Dengan modal yang kita kumpulkan bersama, kita bisa menggerakkan usaha yang bermanfaat bagi semua anggota,” jelasnya.

Dari sisi pembangunan fisik, Yunus Isa, S. Pd, Ketua LPM Kelurahan Kayumerah, memaparkan rencana pembuatan saluran irigasi sepanjang sekitar 300 meter yang ditargetkan selesai pada tahun 2025. Ia menjelaskan bahwa saluran ini akan membantu meningkatkan produktivitas pertanian warga, sekaligus mengoptimalkan tata guna air.

Survey lokasi dan musyawarah desa ini bertujuan untuk memastikan bahwa perencanaan pembangunan irigasi tepat sasaran, sesuai kondisi lapangan, dan dapat memecahkan masalah kekurangan air di lahan pertanian. Sementara itu, sosialisasi koperasi dilakukan untuk memperkuat perekonomian warga melalui usaha bersama.

Kegiatan ini terjadi karena adanya kebutuhan mendesak akan perbaikan dan peningkatan saluran irigasi di Kayumerah, serta keinginan pemerintah dan masyarakat untuk membangun sistem ekonomi yang mandiri melalui koperasi.

Manfaat yang diharapkan dari program ini sangat besar mulai dari peningkatan hasil pertanian, efisiensi penggunaan air, hingga terbukanya peluang usaha dan akses permodalan bagi warga melalui koperasi.

Masyarakat Kayumerah pun berharap agar pembangunan irigasi dapat berjalan lancar sesuai target, dan koperasi yang dibentuk bisa menjadi motor penggerak ekonomi lokal. Mereka percaya bahwa jika semua pihak bersatu, kemajuan desa hanyalah soal waktu.

Kegiatan ini tidak hanya mematangkan rencana pembangunan fisik dan ekonomi, tetapi juga memperkuat persatuan warga. Dengan adanya partisipasi aktif semua unsur, Kayumerah semakin siap melangkah menuju masa depan yang lebih sejahtera.

Menjelang pukul 17.00 Wita, kegiatan survey lokasi dan musyawarah desa ini resmi ditutup. Semua rangkaian berjalan dengan tertib, aman, dan penuh kehangatan kebersamaan. Sore itu, di bawah langit Limboto yang mulai meredup, warga Kayumerah pulang dengan optimisme baru bahwa irigasi yang mengalir dan koperasi yang berdaya akan membawa perubahan nyata bagi kehidupan mereka.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment