Hari Anti Narkotika Internasional 2025 Danramil 1315-05 Hadir Di Tengah Masyarakat Tolangohula

Tolangohula, 20 Juni 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Narkotika Internasional (HANI) 2025, bertempat di Lapangan Desa Lakeya, Kecamatan Tolangohula, Kabupaten Gorontalo, telah dilaksanakan kegiatan yang dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimda, pemerintah daerah, aparat TNI-Polri, serta masyarakat dari berbagai lapisan, pada Jumat, 20 Juni 2025 pukul 07.10 Wita.

Salah satu tokoh penting yang turut hadir dalam kegiatan ini adalah Kapten Inf Samsudin, Danramil 1315-05/Boliyohuto. Sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya, Danramil menyelenggarakan pembinaan teritorial dalam rangka mempersiapkan wilayah pertahanan serta menjaga keamanan wilayahnya, termasuk dalam upaya mendukung pemberantasan narkoba yang merupakan ancaman terhadap ketahanan nasional.

Selain Danramil, kegiatan ini juga dihadiri oleh Brigjen Pol Sri Bardiyanti, S.Sos., M.Si. (Kepala BNNP Provinsi Gorontalo), Drs. Nawir Tondako, M.E. (Asisten 1 Kabupaten Gorontalo), Abdul Karim D. Engahu, S.H., M.H. (Kepala BNNK Kabupaten Gorontalo), Ismiati Tuna, M.Kes (Kepala BNNK Kabupaten Gorontalo Utara), Aipda Kurniawan (Mewakili Kapolsek Tolangohula), Liswan Bano, S.Pd., M.M. (Camat Tolangohula), Seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Tolangohula, ASN, pegawai pemerintah, pelajar SD, SMP, SMA sederajat, dan masyarakat Se-kecamatan Tolangohula.

Sambutan Brigjen Pol Sri Bardiyanti, S.Sos., M.Si. (Kepala BNNP Provinsi Gorontalo). Hari ini, kita berkumpul untuk memperingati Hari Narkotika Internasional 2025. Tema kita tahun ini adalah ‘Memutus Rantai Peredaran Gelap Narkoba Melalui Pencegahan, Rehabilitasi, dan Pemberantasan Menuju Indonesia Emas 2045’. Sebagai Kepala BNNP, saya sangat menghargai upaya kita semua dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba. Narkoba adalah ancaman serius, terutama bagi generasi muda. Saya mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan hari ini, seperti talkshow P4GN, penandatanganan MoU deklarasi anti narkoba, zumba ceria, kerja bakti bersama, dan pemeriksaan kesehatan gratis. Semua ini penting untuk mendorong masyarakat hidup sehat dan bebas narkoba. Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk bersama-sama memerangi narkoba.”

Sambutan Drs. Nawir Tondako, M.E. (Asisten 1 Kabupaten Gorontalo). Saya menyampaikan permohonan maaf dari Bapak Bupati Gorontalo yang tidak sempat hadir pada kegiatan ini. Atas nama pemerintah daerah, saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya. Kita semua sadar bahwa narkoba merupakan ancaman nyata bagi generasi bangsa. Pemerintah daerah akan terus mendukung program pencegahan, termasuk melalui edukasi di sekolah-sekolah. Namun perlu diingat, perang melawan narkoba bukan hanya tugas BNN semata, tapi menjadi tanggung jawab seluruh elemen masyarakat.

Pagi yang cerah disambut dengan semangat masyarakat yang mengikuti Zumba Ceria. Musik enerjik dan gerakan senam yang dinamis membuat suasana penuh antusiasme. Kegiatan ini menjadi simbol semangat hidup sehat dan bebas narkoba, serta mempererat kebersamaan masyarakat Tolangohula.

Kegiatan dilanjutkan dengan Talkshow Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Dalam sesi ini, para narasumber dari BNN, tokoh masyarakat, dan tenaga kesehatan berbagi informasi penting tentang bahaya narkoba dan upaya penanggulangannya. Diskusi interaktif ini memberi pemahaman nyata kepada pelajar dan warga.

Momen penuh makna terjadi saat penandatanganan MoU dan Deklarasi Anti Narkoba. Seluruh pemangku kepentingan menunjukkan komitmen bersama dalam bentuk tanda tangan simbolis, sebagai bentuk keseriusan dalam memerangi narkoba di lingkungan masing-masing.

Untuk mempererat gotong royong, masyarakat bersama aparat TNI-Polri dan ASN melaksanakan kerja bakti membersihkan lingkungan sekitar lapangan. Kegiatan ini memperkuat nilai kebersamaan dan peran aktif warga dalam menciptakan lingkungan sehat dan bersih dari pengaruh buruk narkoba.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, panitia menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis. Warga dapat melakukan cek tekanan darah, gula darah, dan konsultasi kesehatan. Ini sebagai pengingat bahwa menjaga kesehatan fisik dan mental juga bagian dari pencegahan penyalahgunaan narkoba.

Untuk meningkatkan kesadaran, partisipasi, dan komitmen seluruh elemen masyarakat dalam pencegahan serta pemberantasan narkoba demi menciptakan lingkungan yang sehat dan aman menuju Indonesia Emas 2045.

Karena peredaran dan penyalahgunaan narkoba merupakan ancaman nyata yang perlu diantisipasi bersama oleh semua pihak.

Kegiatan diawali dengan pembukaan, dilanjutkan dengan berbagai agenda seperti zumba, talkshow, MoU deklarasi, kerja bakti, dan pemeriksaan kesehatan gratis, yang semuanya bertujuan membangun kesadaran kolektif.

Memberikan edukasi, membangun kesadaran, serta memperkuat partisipasi masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang sehat, produktif, dan bebas dari narkoba.

Agar kegiatan seperti ini terus dilaksanakan secara berkelanjutan dan melibatkan lebih banyak pihak, sehingga kesadaran kolektif terhadap bahaya narkoba semakin kuat di seluruh lapisan masyarakat.

Hari Narkotika Internasional 2025 di Kecamatan Tolangohula bukan hanya menjadi momen seremonial, tetapi juga momentum nyata yang membangkitkan semangat masyarakat untuk bersama-sama mencegah, melawan, dan memberantas narkoba dari lingkup terkecil.

Kapten Inf Samsudin, Danramil 1315-05/Boliyohuto, menghadiri dan mendukung penuh kegiatan dalam rangka Memperingati Hari Narkotika Internasional 2025, yang digelar di Lapangan Desa Lakeya, Kecamatan Tolangohula, Kabupaten Gorontalo, sebagai bagian dari tugas teritorial menjaga keamanan dan ketahanan wilayah melalui pembinaan masyarakat.

---