Doa dan Harapan untuk Negeri, Babinsa Hadiri Ceramah Agama di Masjid Al-Marhamah

Telaga, 22 Agustus 2025 – Pagi itu suasana Masjid Al-Marhamah di Desa Dulohupa, Kecamatan Telaga, tampak berbeda dari biasanya. Tepat pukul 07.00 Wita, jamaah dari berbagai kalangan mulai berdatangan untuk mengikuti kegiatan Ceramah Agama dan Doa Untuk Negeriku Indonesia. Di antara hadirin tampak hadir Koptu Bambang Julianto, Babinsa Koramil 1315-01/Telaga, yang turut mendampingi masyarakat dalam agenda penuh makna ini.

Sebagai seorang Babinsa, kehadiran Koptu Bambang bukan hanya sebatas memenuhi undangan, melainkan wujud nyata dari tugas mulianya dalam menjaga keamanan dan perdamaian di wilayah binaan. Lebih dari itu, ia juga berperan aktif membina masyarakat, baik dalam bidang perlindungan maupun keamanan, agar tercipta suasana yang harmonis serta kondusif di tengah kehidupan bermasyarakat.

Kegiatan di masjid tersebut semakin khidmat dengan hadirnya sejumlah tokoh penting. Di antaranya, Camat Telaga Jamaludin S. Bobihu, Sekcam Telaga Hasyim Olii, S.Pd, Ustadz Rustam Yahya, S.Pd sebagai penceramah, Kepala Desa se-Kecamatan Telaga, aparat pemerintah kecamatan, aparat Desa Dulohupa, Bripka Indra selaku Bhabinkamtibmas, serta masyarakat yang memenuhi saf masjid. Kehadiran mereka mencerminkan kekompakan antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam satu tujuan: mendoakan negeri agar senantiasa dalam lindungan Allah SWT.

Acara Ceramah Agama dan Doa Untuk Negeriku Indonesia dimulai dengan pembukaan sederhana namun penuh makna. Suasana hening menyelimuti ruangan ketika lantunan doa pembuka mengiringi dimulainya rangkaian acara. Setelah itu, acara berjalan berurutan dan penuh khidmat.

Dalam sambutannya, Camat Telaga Jamaludin S. Bobihu menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya menjaga persatuan, mempererat ukhuwah Islamiyah, dan menguatkan rasa cinta tanah air. Ia menekankan bahwa doa dan kebersamaan adalah modal utama dalam menjaga negeri dari berbagai tantangan zaman.

Suasana masjid semakin syahdu saat lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an bergema dari suara merdu qari. Jamaah larut dalam keindahan bacaan tersebut, merasakan ketenangan yang menembus hati dan menambah kekhusyukan dalam acara tersebut.

Kemudian, tibalah saatnya ceramah agama yang disampaikan oleh Ustadz Rustam Yahya, S.Pd. Dengan tutur kata yang menyejukkan, beliau mengingatkan pentingnya menjaga iman, memperkuat ketaqwaan, serta menanamkan rasa syukur sebagai warga bangsa. Pesan-pesan moral yang disampaikan seakan menjadi pencerahan bagi seluruh jamaah yang hadir.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan Dzikir dan doa bersama. Suara lantunan Dzikir terdengar serempak memenuhi ruangan masjid, menciptakan suasana religius yang mendalam. Doa pun dipanjatkan, khususnya untuk keselamatan bangsa dan negara Indonesia, agar senantiasa diberikan kedamaian, keberkahan, serta dijauhkan dari segala mara bahaya.

Pelaksanaan ceramah agama dan doa bersama ini pada hakikatnya bertujuan untuk meningkatkan iman dan taqwa para Aparatur Sipil Negara, tenaga kontrak, maupun masyarakat. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi sarana navigasi iman agar hati manusia semakin dekat dengan Allah SWT, sekaligus menjadi penguat moral dalam melaksanakan tugas sehari-hari.

Cerima ini untuk mengingatkan kembali pentingnya doa dalam kehidupan berbangsa. Di tengah berbagai dinamika sosial dan tantangan zaman, doa menjadi benteng spiritual yang mampu menyatukan seluruh elemen masyarakat demi Indonesia yang damai dan sejahtera.

Dengan adanya kesadaran bersama antara pemerintah, aparat, dan masyarakat untuk melibatkan nilai-nilai religius dalam menjaga ketahanan bangsa. Dengan demikian, kegiatan doa bersama menjadi ruang silaturahmi sekaligus wadah penguatan spiritual.

Selain mempererat persaudaraan, acara seperti ini juga menanamkan nilai kebersamaan, menjadikan masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah, melainkan pusat persatuan umat dalam merawat NKRI.

Manfaatnya pun sangat besar, baik dari sisi rohani maupun sosial. Masyarakat mendapatkan ketenangan batin, pemerintah dan aparat lebih dekat dengan rakyat, sementara kebersamaan antara TNI, Polri, dan masyarakat semakin kuat. Semua itu menjadi modal besar untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tentram.

Pada akhirnya, kegiatan ini menyimpulkan bahwa doa adalah kekuatan yang mampu menyatukan. Ceramah agama menjadi pencerahan, Dzikir menjadi penyejuk hati, dan kebersamaan menjadi penguat semangat dalam menjaga negeri tercinta.

Kegiatan Ceramah Agama dan Doa Untuk Negeriku Indonesia di Masjid Al-Marhamah berakhir pukul 09.00 Wita dalam suasana aman, tertib, dan lancar. Kehadiran Koptu Bambang Julianto Babinsa Koramil 1315-01/Telaga menegaskan kembali bahwa TNI senantiasa hadir di tengah masyarakat, bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga mendampingi mereka dalam kegiatan spiritual. Sebuah kebersamaan yang indah, yang memperlihatkan betapa eratnya hubungan antara TNI, pemerintah, dan rakyat demi Indonesia yang lebih damai dan sejahtera.