Butir Padi Untuk Asa, Babinsa Hadir Pada Pendistribusian Beras di Tengah Warga Hutabohu

By Rudensanger 07 Agu 2025, 07:46:19 WIB Kegiatan Kodim
Butir Padi Untuk Asa, Babinsa Hadir Pada Pendistribusian Beras di Tengah Warga Hutabohu

Limboto, 06 Agustus 2025 – Di sebuah sore yang hangat, ketika mentari mulai condong ke barat dan bayangan pepohonan menari di halaman kantor desa, Desa Hutabohu kembali dipenuhi denyut kehidupan yang khas: kegiatan pendistribusian beras bantuan dari Bulog.

Tepat pukul 16.30 Wita, deretan karung putih mulai menghiasi halaman kantor desa. Di antara tumpukan karung yang berisi beras, berdiri tegap Kopda Ricky Agung, Babinsa dari Koramil 1315-02/Limboto. Bukan hanya hadir sebagai aparat, tapi juga sebagai pelayan masyarakat siap mengawal, mengatur, dan memastikan bahwa bantuan ini benar-benar menyentuh rakyat yang membutuhkan.

Sebagai seorang Babinsa, Kopda Ricky Agung mengemban lebih dari sekadar amanah kemiliteran. Ia adalah penjaga kedamaian desa, penghubung antara negara dan masyarakat, serta pembina masyarakat dalam bidang keamanan dan perlindungan sosial.

Dengan langkah yang pasti dan hati yang tenang, ia menjaga suasana agar tetap tertib. Tak hanya berdiri sebagai pengawas, ia juga turun langsung membantu warga, berbincang hangat, dan menyemai rasa aman di tengah masyarakat.

Kegiatan ini juga melibatkan banyak pihak. Terlihat hadir Tisna Bobihu selaku Sekretaris Desa Hutabohu, Rizky Datau selaku Koordinator Lapangan dari Bulog, Dedi sebagai sopir pengangkut logistik, serta para aparat desa lainnya yang bahu membahu menyukseskan kegiatan ini.

Pagi itu, semua peran berpadu menjadi satu. Tak ada jarak antara warga dan perangkat desa. Yang ada hanyalah semangat gotong royong dan kebersamaan dalam satu tujuan: menyalurkan hak masyarakat.

Sebanyak 770 karung beras, masing-masing berisi 10 kilogram, siap dibagikan kepada 385 Kepala Keluarga. Bantuan ini merupakan jatah untuk bulan Juni dan Juli, yang dialokasikan untuk meringankan beban pangan masyarakat di tengah fluktuasi harga dan kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih.

kegiatan ini tidak semata menyuplai beras ke rumah-rumah, tetapi untuk memastikan bahwa negara hadir di setiap sudut desa. Bantuan ini adalah bentuk komitmen pemerintah dalam menjamin bahwa tidak ada warga yang terpinggirkan dalam urusan pangan.

Kegiatan ini lahir dari kebutuhan mendesak. Masih ada banyak keluarga yang hidup dalam keterbatasan, yang menjadikan sepiring nasi sebagai harapan setiap hari. Di tengah tantangan ekonomi, beras menjadi simbol kehidupan. Maka, negara pun menjawab lewat program bantuan Bulog yang menyentuh langsung ke masyarakat.

Sejak pagi, aparat desa telah mempersiapkan administrasi dan menyusun daftar nama penerima bantuan. Sore harinya, truk Bulog tiba membawa beras. Dengan koordinasi yang rapi, karung-karung diturunkan dan ditata, lalu proses pembagian dilakukan secara bergiliran.

Warga datang sesuai jadwal, membawa dokumen yang diperlukan. Babinsa bersama aparat desa memastikan proses berlangsung tertib, adil, dan tidak menimbulkan kerumunan. Mereka yang lanjut usia dibantu, mereka yang kebingungan diarahkan. Semua berlangsung dalam nuansa kekeluargaan.

Beras mungkin hanya butiran padi, tapi di tangan warga Desa Hutabohu, ia menjelma menjadi harapan, rasa aman, dan bukti nyata bahwa negara masih peduli. Bukan hanya soal makan, tetapi tentang bagaimana warga merasa diperhatikan, dihargai, dan dilindungi.

Ini membuktikan bahwa negara tidak hanya hadir saat pemilu, tetapi juga ketika perut rakyat mulai kosong. TNI, perangkat desa, dan masyarakat bekerja sama menjadikan desa sebagai tempat yang aman, sejahtera, dan manusiawi.

Kegiatan pendistribusian beras Bulog di Desa Hutabohu ditutup pada pukul 18.00 Wita. Segala proses berjalan dengan aman, tertib, dan penuh rasa syukur. Kopda Ricky Agung pun meninggalkan lokasi dengan satu senyum tenang bukan karena lelah, tapi karena telah menyelesaikan tugas mulia: mengantar harapan ke rumah-rumah yang membutuhkannya.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment