Babinsa Kelurahan Hutuo Serka Suton Djabi Pastikan Bantuan Beras Bulog Tepat Sasaran

By Rudensanger 08 Agu 2025, 18:56:43 WIB Kegiatan Kodim
Babinsa Kelurahan Hutuo Serka Suton Djabi Pastikan Bantuan Beras Bulog Tepat Sasaran

Limboto, 08 Agustus 2025 — Pagi baru saja menghangatkan bumi Limboto saat suasana di Aula Kantor Kelurahan Hutuo mulai ramai oleh derap langkah dan suara ramah aparat kelurahan. Di antara masyarakat yang sudah berkumpul sejak pagi, tampak sosok berseragam loreng, berdiri penuh kewibawaan namun tetap membaur dengan warga. Ia adalah Serka Suton Djabi, Babinsa Koramil 1315-02/Limboto, yang hari itu melaksanakan tugas pendampingan penyaluran bantuan beras Bulog untuk warga Kelurahan Hutuo.

Tepat pukul 10.00 Wita, kegiatan penyaluran bantuan pangan tersebut dimulai. Sebagai seorang Babinsa, Serka Suton bukan hanya hadir sebagai penjaga keamanan. Ia adalah ujung tombak TNI di wilayah, yang senantiasa membina dan melindungi masyarakat. Tugasnya menyentuh banyak sisi kehidupan warga, mulai dari menjaga ketertiban hingga memastikan masyarakat merasa aman dan didampingi dalam setiap urusan sosial maupun kemanusiaan.

Dalam kegiatan tersebut, Serka Suton tak bekerja sendiri. Turut hadir Nurhayati A. Ayuba, SIP., M.Si., Lurah Hutuo, yang langsung memantau jalannya penyaluran bantuan. Beberapa aparat kelurahan juga terlihat aktif membantu proses verifikasi data dan pendistribusian, sementara ratusan warga tampak sabar menunggu giliran dengan tertib. Semua hadir dengan satu harapan: pulang membawa beras yang akan meringankan beban hidup mereka untuk satu atau dua bulan ke depan.

Bantuan yang disalurkan hari itu tak main-main jumlahnya. Tercatat 892 karung beras, masing-masing seberat 10 kilogram, siap dibagikan kepada 446 kepala keluarga yang telah terdaftar sebagai penerima manfaat untuk periode bulan Juni dan Juli. Penyaluran ini merupakan bagian dari Program Bantuan Pangan Nasional yang dicanangkan pemerintah, bekerja sama dengan Perum Bulog dan Kementerian Sosial.

Tujuan dari kegiatan ini jelas dan tegas: memberikan bantuan nyata kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama di tengah tantangan ekonomi yang masih dirasakan sebagian besar warga. Penyaluran beras ini juga menjadi wujud perhatian negara, agar tak ada masyarakat yang tertinggal dari hak dasar mereka, yakni pangan.

Latar belakang kegiatan ini berangkat dari kondisi sosial masyarakat yang masih diwarnai berbagai keterbatasan. Pemerintah pusat melihat perlunya distribusi bantuan langsung berupa beras untuk meringankan beban pengeluaran warga, dan dari situlah program ini dijalankan secara nasional hingga ke tingkat kelurahan.

Kronologinya dimulai dengan pendataan penerima oleh pihak kelurahan bersama tim dari dinas sosial. Setelah verifikasi dan koordinasi logistik, jadwal penyaluran ditentukan. Saat hari H, logistik tiba di kantor kelurahan dan langsung didistribusikan. Di sinilah peran Babinsa menjadi penting: mengawal, mengawasi, dan memastikan semua berjalan aman, tertib, dan adil.

Manfaat dari kegiatan ini begitu besar. Bagi masyarakat, ini bukan sekadar beras—ini adalah bentuk kepedulian, bukti bahwa mereka tidak sendiri. Bantuan ini membantu memenuhi kebutuhan pokok, dan yang lebih penting lagi, mengurangi kekhawatiran akan kelangkaan pangan di rumah tangga.

Harapan masyarakat dari kegiatan ini pun mengalir tulus. Mereka berharap penyaluran bantuan seperti ini terus dilanjutkan secara berkala, dan disertai dengan pendampingan seperti yang dilakukan Babinsa, agar prosesnya tetap aman dan transparan. Warga juga berharap agar pemerintah tetap hadir di tengah-tengah kesulitan mereka, tidak hanya lewat bantuan, tetapi juga dengan program-program pemberdayaan jangka panjang.

Kegiatan ini menjadi contoh nyata bahwa sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat bisa menciptakan dampak yang besar. Pendampingan oleh Babinsa bukan hanya menjamin keamanan, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya dan solidaritas di tengah masyarakat.

Kegiatan penyaluran bantuan di Kelurahan Hutuo akhirnya selesai pada pukul 16.05 Wita. Semua proses berjalan tertib, aman, dan lancar. Serka Suton Djabi kembali dengan tenang, setelah memastikan bahwa ratusan keluarga telah menerima hak mereka. Hari itu, satu tugas selesai, tapi semangat pengabdian tetap menyala untuk hari-hari berikutnya.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment