
Babinsa Hadir untuk Rakyat, Praka Kristonny Kawal Distribusi Beras di Duwanga

Dungaliyo, 28 Juli 2025 – Menjelang senja, suasana di kantor Desa Duwanga tampak lebih hidup dari biasanya. Warga datang bergantian, wajah-wajah penuh harap mengantre dengan tertib. Di tengah kegiatan itu, Praka Kristonny Eden, Babinsa Koramil 1315-03/Tabongo, berdiri sigap memastikan proses pendistribusian beras Bulog berjalan lancar dan aman. Kegiatan berlangsung pada Senin, 28 Juli 2025, pukul 18.00 Wita, sebagai bagian dari program pemerintah dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasar.
Sebagai ujung tombak TNI di wilayah, Praka Kristonny tak hanya bertugas menjaga keamanan wilayah. Lebih dari itu, ia adalah penjaga kedamaian, pengayom masyarakat, dan pembina ketahanan wilayah di tingkat desa. Keberadaannya dalam kegiatan sosial seperti pendistribusian beras ini adalah cerminan peran aktif Babinsa dalam memperkuat hubungan antara negara dan rakyat, terutama di bidang perlindungan sosial dan keamanan pangan.
Pendistribusian beras ini juga melibatkan beberapa unsur penting desa. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Abdulla Parabuat (Kepala Desa Duwanga), Narjun (Arko/Korlap), Yulin Saleh (Pendamping PBP), serta Alex (Sopir pendistribusian). Sinergi antara TNI dan pemerintah desa menjadi kunci utama agar bantuan ini tersampaikan secara tepat sasaran dan bebas dari kendala.
Sebanyak 326 karung beras Bulog, masing-masing berisi 10 kilogram, didistribusikan kepada 163 Kepala Keluarga sebagai alokasi bantuan pangan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Kegiatan dilaksanakan dengan sistem pemanggilan nama sesuai daftar penerima. Suasana berlangsung kondusif, dengan pengawasan langsung dari Babinsa dan perangkat desa, memastikan tidak ada kekeliruan dalam penyaluran.
Pendistribusian ini tak lain adalah untuk memastikan bahwa masyarakat, khususnya yang rentan secara ekonomi, tetap memiliki akses terhadap bahan pangan pokok. Melalui program Cadangan Beras Pemerintah (CBP), negara hadir langsung ke desa-desa untuk menjaga ketahanan pangan sekaligus memperkuat solidaritas sosial di tengah masyarakat.
Kegiatan ini lahir dari kesadaran pemerintah akan pentingnya intervensi langsung dalam menjawab kebutuhan pokok masyarakat. Dalam kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya stabil, bantuan seperti ini menjadi solusi konkret yang bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh warga, terutama mereka yang berada dalam garis ekonomi bawah.
Distribusi beras Bulog ini membawa manfaat nyata bagi warga Desa Duwanga. Tak hanya meringankan beban ekonomi keluarga, kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat komunikasi dan kolaborasi antara pemerintah, aparat TNI, dan masyarakat. Lebih dari sekadar bantuan, kegiatan ini menciptakan rasa aman, kepedulian, dan kebersamaan di tengah masyarakat desa.
Pendistribusian 326 karung beras kepada 163 Kepala Keluarga di Desa Duwanga menunjukkan bahwa kerja sama lintas sektor antara Babinsa, pemerintah desa, dan pendamping program dapat menghasilkan dampak positif yang langsung dirasakan masyarakat. Ini adalah bentuk nyata dari pelayanan publik yang humanis, cepat, dan tanggap.
Dengan dedikasi dan kehadiran yang hangat, Praka Kristonny Eden menuntaskan pendampingan kegiatan pendistribusian beras Bulog di kantor Desa Duwanga. Proses selesai dalam keadaan aman, tertib, dan lancar, meninggalkan kesan kuat bahwa di tengah tantangan, masih ada tangan-tangan yang bekerja tanpa pamrih demi kesejahteraan sesama.
